LOMBOK UTARA,KanalNTB.co – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lombok Utara (KLU) akan segera melakukan pemasangan alat pendeteksi bencana gempa dan tsunami di sejumlah titik rawan di wilayah tersebut. Pemasangan alat tersebut sebagai upaya mitigasi dan mengurangi resiko bencana serta menekan korban korban jiwa.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD KLU Putradi menegaskan, Pemasangan alat pendeteksi ini sangat penting dilakukan, mengingat Lombok Utara merupakan daerah yang rawan bencana gempa bumi.
“Alat ini di berikan oleh pemerintah pusat, “ungkapnya, Kamis (03/10).
Putradi menjelaskan, alat pendeteksi gempa bumi dan tsunami ini diberikan langsung oleh pemerintah pusat melalui BNPB, dimana alat ini nanti akan di pasang di tujuh titik desa binaan yang di katagorikan beresiko tinggi bencana seperti di Desa Gili Indah, Desa Segara Katon, Sokong , Gondang, Sigar Penjalin dan Tanjung.
“Alatnya itu yang datang 8 unit, kemungkinan di desa gili indah akan di pasang di dua titik di Gili Trawangan dan Gili Air, ” jelasnya.
Putradi menegaskan, alat pendeteksi yang di pasang ini nanti kegunaannya seperti alarem, apa bila gempa bumi besar yang berpotensi tsunami melanda alat ini akan langsung berbunyi sehingga masyarakat bisa cepat menyelamatkan diri melalui jalur-jalur evakuasi yang sudah di siapkan.
“Alatnya sudah mulai di pasang dan alat ini sangat penting harus ada di KLU, ” tegasnya.
“Setelah alat ini terpasang semua nanti kita akan turun lakukan sosialisasi ke masyarakat, agar masyarakat lebih paham cara untuk melakukan evakuasi ke tempat lebih aman, ” Imbuhnya.
Pewarta: Eza
Editor: Punk
