headlinePolitik

PKS Jagokan “Orang”nya Dr Zul Duduki Kursi Pimpinan DPRD NTB

MATARAM, KANALNTB.COM – Posisi pimpinan DPRD NTB mulai jadi perbincangan hangat. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang juga mendapat jatah kursi pimpinan mulai ikut mengelus-elus jagonya. PKS diprediksi akan memilih orang yang pandai berkomunikasi dan dekat dengan orang nomor satu di NTB yang notabene kader PKS. Nama-nama yang santer terdengar dari lima nama yang diusulkan PKS untuk menjadi pimpinan di DPRD NTB adalah Sambirang Ahmadi. Nama ini tidak lain adalah Kepala Sekolah milik Gubernur NTB, Zulkieflimansyah.

Selain Sembirang Ahmadi ada empat nama lain yang juga masuk di daftar usulan. Diantaranya adalah petinggi partai di DPW, H Abdul Hadi (Ketua DPW PKS NTB Dapil Lotim).

Kemudian ada nama TGH Achmad Muchlis (Dapil Kota Mataram). TGH Satriawan (Dapil Lobar-KLU), dan TGH Patompo Adnan (Dapil Loteng Selatan).

Sambirang Ahmadi, dihubungi melalui hp pribadinya, Selasa (27/8) mengaku hingga saat ini belum menerima SK atau rekomendasi dari pihak partai terkait hal tersebut.

Politisi muda yang menang di Dapil Sumbawa-KSB ini menegaskan bahwa terkait itu semua ia menyerahkan 100 persen kepada partai.

“Itu urusan partai, saya tidak mengerti itu. Sampai sekarang saya tidak mendapat informasi apapun (red.SK/Rekomendasi Partai),” tukasnya ke media.

Hingga saat ini menurut Sambirang, sepengatahuan dia bahwa namanya tidak masuk dalam daftar yang diusulkan partai menjadi unsur pimpinan di Udayana.

“Kayaknya saya nggak masuk (daftar). Karena yang masuk ini ada Ketua DPW, MPW semua petinggi-petinggi partai saja. Kalau saya ini kan bukan sebagai apa-apa, tidak ada jabatan apa-apa (di DPW),” ungkap Sambirang merendah.

“Intinya saya tidak tahu menahu masalah ini. Dan itu semua urusan partai. Undangan pelantikan saja kita belum terima,” tandasnya.

Wakil Ketua DPRD NTB PKS yang juga Ketua DPW PKS NTB aktif, H Abduh Hadi yang berhasil dikonfirmasi, Senin (26/08) di DPRD NTB menyebut ia belum mengetahui perihal nama nama atau siapa yang akan diusulkan ke DPP PKS.

Baca Juga:

“Kita belum membahas hal itu. Kita serahkan ke DPP yang memutuskan,” jelasnya.

(pur)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button