headlinePendidikan

Siswa SMA dan SMK di Loteng Lulus 100 Persen

LOMBOK TENGAH, KANALNTB.COM – Hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMA dan SMK di Lombok Tengah menggembirakan. Semua siswa dinyatakan lulus 100 persen. Walaupun, tahun ini nilai siswa turun secara signifikan dibandingkan tahun lalu.
Ketua MKKS SMA, Kadian, S.Pd mengatakan, dari jumlah siswa yang ikut UN tahun ini di Lombok Tengah sebanyak 4.563 siswa semua dinyatakan lulus.

“Hanya ada satu siswa yang tidak ikut UN, karena menikah. Sehingga itu dinyatakan tidak lulus,” terangnya.

Cuma ada perbandingan UN tahun ini dengan tahun lalu. Dimana, UN tahun ini nilai siswa turun. Tapi turunnya nilai siswa, tidak hanya dialami siswa Lombok Tengah saja, melainkan dirasakan secara nasional.

Adapun, penyebab turunnya nilai siswa tahun ini, karena soal matematika yang dinilai sulit oleh siswa. Dimana, ada soal-soal yang tingkat kesukarannya tinggi. Bahkan dibutuhkan analisa dan nalar yang cukup tinggi untuk menyelesaikan soal tersebut.

“Jika dibandingkan dengan nilai UN tahun lalu, memang tahun ini bisa dibilang turun,” tandasnya.

Sementara, Ketua MKKS SMK, Akhirman Bakhri mengatakan, dari jumlah siswa sebanyak 2.770 orang, semua dinyatakan lulus 100 persen. Kemudian, untuk siswa yang tidak ikut ujian, pihaknya belum petakan. Karena, masih dilakukan perekapan di masing-masing sekolah.

“Datanya belum masuk ke kami,” ujarnya.

Kemudian, hal yang sama juga dirasakannya. Dimana, untuk nilai siswa di SMK juga mengalami penurunan dibandingkan UN tahun lalu. Itu disebabkan, soal UN yang dinilai sulit oleh siswa. Bahkan, bukan hanya soal Matematika saja yang dianggap sulit, melainkan soal Bahasa Inggris juga dinilai sulit.

“Kalau dulu nilai UN bisa dikatagorikan berlabel C, sekarang berlabel D, saking signifikan turunnya nilai siswa ditahun ini,” terangnya.

Untuk itu, ia berharap dan menghimbau kepada siswa yang naik ke kelas XII nanti agar lebih giat belajarnya. Bila perlu mengoptimalkan waktu belajarnya baik disekolah maupun dirumah. Kemudian, jangan terlalu terobsesi dan terpengaruh dengan Hp, televisi dan hiburan lainnya. Sehingga berdampak pada nilainya nanti.

“Kami berharap siswa yang naik ke kelas XII, bisa memberikan prestasi dan nilai yang terbaik di UN tahun depan,” katanya. (Dik)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button